Tunggu Pulang

Oky Primadeka

Tunggu saatku pulang.
Kan kugendong dirimu
sampai ke ranjang.

Ciputat,
Senin, 29 September 2014

Read more...

Izinkan Aku

Oky Primadeka

Izinkan aku berenang-renang di kolam matamu!

Ciputat,
Selasa 17 Juni, 2014

Read more...

Pada Matamu

Oky Primadeka

Pada matamu kulihat kupu-kupu.
Warnanya teduh
tebarkan rindu.

Ciputat,
Sabtu, 27 September 2014

Read more...

Sungai Rindu

Oky Primadeka

Hujan berhenti bekerja.
Sungai kehilangan nadi rezekinya.
Meski begitu, rindu doa daun-daun randu
terus menerpa langit yang mengandung mendung.
Dus! Pecah juga kandung mendungnya.

Ciputat,
Rabu, 10 September 2014


Read more...

Suatu Sore

Oky Primadeka

Matahari benar-benar sudah mengantuk
sedang ilalang masih sekuat tenaga
menegakkan lutut-lututnya yang kering.
Dua bayangan tanpa nama
menaruh nasibnya di atas pundak angin
yang rapuh.

Lalu mereka?
akankah kembali muncul
terkait pada batang pohon
yang meronta-ronta haus
di musim kemarau?

Dingin yang ganas segera turun dari gunung
suatu sore.
adalah barangkali gelap yang 'kan tiba
tiba-tiba malu, lalu batal bersegera.

Ciputat,
Rabu, 3 September 2014

Read more...

  © Sepucuk Daun Blog Puisi Oky Primadeka by Ourblogtemplates.com 2014

Log In