Demam Rindu

Oky Primadeka          

             Buat Neyza

Biarkan waktu yang ‘kan menjawab
Semua teka-teki keraguan kita
Sebab yakin bukan soal memaksa.
Adakah cinta yang ingin terlantar?
Adakah cinta yang ingin sendiri
Ketika sepi menegaskan diri?

Aku mendemamkanmu dalam rindu
Di tiap guguran malam yang memaksa pagi menimang fajar
Isak tangis hangatnya membuat tanah, air, dan udara pasrah.
Kautahu, aku menanam namamu di kebun pikiranku setahun lalu
Saat aku belum tahu betul cara menghafal sebuah nama dengan baik.
Kini, ia telah menjelma perdu rambati tubuhku seluruh.
Dan kautahu, sama sekali aku tak ingin lepas dari jeratnya, selamanya.

Ciputat,
Kamis, 17 April 2014


Read more...

Hening Malam

Oky Primadeka

Hening adalah kado terindah malam.
Kedip waktu yang membawamu ke dalam tenang
walau sejenak untuk istirahat dari murungnya siang.

Pernahkah kau bersetubuh dengan hening
yang padamu pelan ia bisikan kata-kata cinta
untuk kauingat selamanya?

“Selamat (kan) malam.”
“Selamat (kan) malam.”
“Selamat (kan) malam.”

Ciputat,
Minggu, 06 April 2014

Read more...

  © Sepucuk Daun Blog Puisi Oky Primadeka by Ourblogtemplates.com 2014

Log In